Judul
resensi : Menerapkan Neomodernisme dalam pendidikan islam
Judul buku :
Pendidikan Neomodernisme (Telaah Pemikiran Fazlur rahman)
Penulis :
M.Rikza Chamami, M.Si
Penerbit :
Walisongo Press
Tahun terbit :
2010
Tebal Buku :
xvi +224 halaman
Dimensi :
15 x 21 cm
Resesntator : Hasif Sanada
Merasakan realitas pendidikan
islam di jaman sekarang yang begitu-begitu saja, hadirlah tokoh
pembaru bernama Fazlurrahman yang datang dengan spirit
neomodernisme pendidikan islam. Neomodernisme membrikan bentuk pembaharuan dalam tubuh pendidikan islam yang masih setia memegang ajaran
islam serta mendialogkannnya dengan modernisasi.
Neomodernisme dapat diartikan juga sebagai gerakan intelektual dan erat hubunganya dengan pendidikan dan
neomodernisme berorientasi pada pembaharuan. Pembaharuan
pendidikan adalah pokok dari pendekatan
suatu penyelesaian masalah dalam jangka panjang yang dialami mayoritas masyarakat. Dalam ruang
lingkup
pendidikan, neomodernisme mencoba memberikan revisi atas pola pendidikan yang
sangat sekuler-rasional dan mempertegas identitas yang
sebenarnya dari islam yaitu pendidikan Islam yang berpacuan pada Al-Qur’an dan Sunnah. Dapat dikatakan pula bahwa
neomodernisme pendidikan Islam adalah proses penanaman nilai edukatif dengan sistem korelasi tradisi dan modernisasi. Tradisi dalam agama Islam
tidak dianggap sebagai suatu hal yang sepele dan dengan mudah dilupakan, akan tetapi tradisi juga patut dijaga
dan dilestarikan. Akan tetapi cara pelestariannya tidak monoton.
Substansi neomodernisme pendidikan Islam adalah pencerahan “dunia pendidikan”
dengan menyesuaikan perkembangan zaman dan sumber
pendidikannya juga lahir dari teks agama dan
realitas yang ada saat ini.
Dalam buku yang
ditulis oleh M. Rikza Chamami Dosen Studi Karya Tulis Ilmiah Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan IAIN Walisongo Semarang, dikatakan bahwa
pendidikan bagi Fazlur Rahman adalah pokok bahasan yang utama dalam semua
bentuk pembaharauan Islam. Dan disebutkan
juga bahwa ilmu pengetahuan, ilmu sosial, dan juga ilmu sastra merupakan komponen-komponen
yang juga sangat diperlukan untuk menuju perubahan intelektualitas dan
pendidikan Islam dalam masa perkembangan fase modern saat ini. andai
penyesuaian pendidikan semacam itu dapat direalisasikan, maka generasi muslim yang
akan datang mampu aktif di dunia modern dan mampu menghubungkan tabiat
al-Qur’an dalam semua pendidikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar